![]() |
Bangunan Dapur MBG |
WARTA BIMA,- Sebagai salah satu mitra mandiri Badan Gizi Nasional (BGN). Pihak Yayasan Peduli Umat Mbojo yang didukung oleh Koperasi 'Uma Lengge' Kecamatan Wawo, saat ini tengah membangun Dapur megah untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto.
Progres pembangunan Dapur MBG yang berlokasi di lingkungan RT. 17 Dusun Ronamasa Desa Kambilo Kecamatan Wawo tersebut, saat ini sudah mencapai sekitar 80 persen.
Ketua Yayasan Peduli Umat Mbojo, H. Kasnun H. Ahmad saat ditemui awak Media ini disela-sela memantau proses pekerjaan Dapur MBG mengatakan, untuk kelancaran dan kesuksesan pembangunan dapur tersebut, pihaknya mengaku sudah memenuhi sederet persyaratan yang ditentukan oleh Badan Gizi Nasional (BGN), seperti membangun dapur dengan luas area minimal 15x20 meter.
Selain itu, untuk menjalankan program MBG di Kecamatan Wawo, pihaknya dalam beberapa hari terakhir ini tengah membangun sekaligus menyiapkan sejumlah fasilitas, peralatan dan prosedur operasional untuk menjamin kualitas dan keamanan makanan yang disajikan. Karena setiap porsi makanan tidak hanya bergizi, tetapi juga aman untuk dikonsumsi oleh masyarakat, terutama para siswa-siswi.
"Segala fasilitas dapur dan area kerja yang memadai termasuk alat masak sudah kita siapkan. Bahkan kebersihan dan sanitasi untuk menjaga keamanan pangan pun sudah dibuatkan semua saat ini," ujarnya.
![]() |
H. Kasnun saat menunjukan filter air |
H. Kasnun menyebut, sejumlah fasilitas dan ruangan wajib pada dapur MBG yang sedang dibangun tersebut antara lain, ruang distribusi makanan dan ruang cuci bahan. Ruangan ini sangat krusial untuk memastikan makanan yang dihasilkan higenis.
Tidak hanya itu, sebagai kunci utama untuk kesuksesan program Makan Bergizi Gratis, pihaknya juga saat ini sudah menyiapkan sumber air bersih yang berlimpah melalui mesin Pompa Air (Sanyo) yang ada di sekitar area dapur.
![]() |
Deretan Kompor yang disiapkan |
Sebagai Ketua Yayasan yang dipercayakan untuk membangun salah satu dapur MBG di Kecamatan Wawo, H. Kasnun juga telah menyiapkan sejumlah fasilitas dan sarana pendukung lainya seperti, peralatan masak berupa 6 unit Kompor sekaligus dengan station gas untuk memasak porsi besar, filter air bersih untuk kebutuhan masakan, cuci piring, meja dapur, meja peking dan lemari untuk penyimpanan Ompreng. Bahkan diluar dapur pun sekarang sudah dibuatkan Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) dengan kedalaman 2 meter.
"Insyaallah, dalam waktu dua minggu lagi pembangunan Dapur MBG, termasuk dengan pembuatan sejumlah fasilitas dan sarana prasarana pendukung lainnya, sudah bisa rampung seratus persen," imbuhnya.
![]() |
Lubang pembuangam air limbah (IPAL) |
Menariknya, dalam pelaksanaan pembangunan dapur MBG tersebut, H. Kasnun menjamin keselamatan seluruh tenaga kerjanya dengan Jamsostek. "Semua pekerja kontruksi di proyek ini saya lindungi dengan program JKK-JKM BPJS Ketenagakerjaan," pungkas mantan Direktur Utama PDAM Cibinong Bogor Jawa Barat ini. (WB-01)