![]() |
Hj. Mahdalena didampingi Kepala MTsN 1 Bima saat sosialisasi PIP |
WARTA BIMA,- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Hj. Mahdalena, S.S.,MM menggelar Sosialisasi Program Indonesia Pintar (PIP) di Aula Gedung MTsN 1 Bima Desa Maria Kecamatan Wawo, Sabtu (11/10).
Kegiatan yang dikemas dalam bentuk Ngobrol Pendidikan Agama Islam (Ngopi) bersama tersebut dihadiri oleh sejumlah kepala Madrasah di Kecamatan Wawo, dewan guru dan para wali murid yang tersebar pada Madrasah masing-masing. Forum ini juga menghadirkan pemateri dari UIN Mataram dan Imran, S.PdI staf ahli anggota DPR RI.
Legislator RI Dapil Pulau Sumbawa, Hj. Mahdalena, S.S.,MM dalam arahannya mengungkapkan, sosialisasi PIP bertujuan untuk menyampaikan informasi, sekaligus menjaring aspirasi para kepala Madrasah, guru-guru, orang tua siswa dan masyarakat umum, terkait pelaksanaan pendidikan agama Islam dan pengelolaan program bantuan pemerintah seperti dana PIP, khususnya di lingkungan Madrasah.
Duta Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Senayan ini mengaku, berdasarkan hasil koordinasinya dengan pihak Kementerian Agama RI terkait progres pencairan dana PIP, terutama untuk siswa siswi ditingkat Madrasah memang sempat tertunda. Hal ini disebabkan terdapat sekitar 1.789 data siswa yang tidak valid akibat munculnya data ganda dan kesalahan input oleh operator di sekolah-sekolah ataupun madrasah yang bersangkutan.
"Dari ribuan data siswa yang tidak valid ini, ada sekitar 70 orang yang telah berhasil diperbaiki dan dikembalikan ke sistem, sehingga pencairan bantuan PIPnya kita harapkan segera terealisasi sesuai jadwal terbaru," ungkap Hj. Mahdalena.
![]() |
Hj. Mahdalena membagikan air zam-zam pada peserta sosialisasi |
Mantan anggota DPRD Kabupaten Bima periode 2019-2024 ini menambahkan, Program Indonesia Pintar (PIP) bertujuan untuk membantu peserta didik agar tidak putus sekolah lantaran kendala biaya. Sementara untuk jumlah keseluruhan siswa-siswi di Indonesia yang penerima bantuan PIP ini mencapai sekitar 2,2 juta orang, dengan anggaran yang digelontorkan oleh Pemerintah sebesar,Rp 1,7 triliun.
"Saya berharap, melalui kegiatan sosialisasi ini, koordinasi antar Madrasah bisa semakin kuat dan pelaksanaan program dapat berjalan efektif guna mendukung peningkatan mutu pendidikan Islam, khususnya di Daerah Bima, Dompu, Sumbawa dan Propinsi NTB pada umumnya," pungkas Umi Mahdalena.
![]() |
Imran, S.PdI saat menyampaikan materi |
Pada momen yang cukup istimewa tersebut, Kepala MTsN 1 Bima, Najamuddin, S. Ag bersama guru, wali murid dan masyarakat umum menyuarakan berbagai aspirasi dan permintaan kepada anggota DPR RI Hj. Mahdalena. Diantaranya, Kepala MTsN 1 Bima meminta penambahan fasilitas, sarana dan prasarana untuk menunjang kelancaran program Boarding School, terutama pembangunan gedung asrama dan ruang belajar untuk KBM para siswa (Santri).
Menurut Najamudin, dengan adanya asrama tersebut, para siswa bisa lebih nyaman mengikuti berbagai pelajaran dalam program Boarding School seperti, studi agama (tahfidz Al-Qur,an, seminar, kegiatan kepemimpinan organisasi, diskusi kelas, pelatihan keterampilan dan berbagai kegiatan lainnya.
Pada kesempatan itu, seorang warga meminta perhatian dari anggota DPR RI, agar bisa memberikan bantuan PIP juga kepada anak-anak yang berprestasi dibidang keagamaan seperti dalam hal membaca dan menghafal Al-Qur,an. Sementara dilain pihak, salah seorang wali murid secara mengejutkan tiba-tiba mengeluhkan nasib anaknya yang sudah keluar nama untuk menerima dana PIP, tapi uangnya tidak ada sama sekali. Kasus ini terjadi di SDN 3 Maria Kecamatan Wawo.
![]() |
Bersama siswi MTsN 1 Bima |
Menanggapi permintaan masyarakat tersebut, Hj. Mahdalena yang juga anggota Komisi VIII DPR RI ini berjanji akan berupaya maksimal untuk memperjuangkan berbagai usulan, sekaligus mencarikan solusi terbaiknya terkait permintaan dan keluhan yang disampaikan oleh Kepala MTsN 1 Bima, masyarakat umum dan orang tua siswa dalam forum tersebut.
"Semua permintaan ini, saya akan perjuangkan di lembaga legislatif sesuai bidang saya di komisi VIII DPR RI," tandas Hj. Mahdalena. (WB-01)