Salahudin bersama kader GMNI


WARTA BIMA,- Ketua Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPC GMNI) Kota Bima, Salahudin menyatakan siap mendukung penuh Kongres XXII GMNI yang dilaksanakan di Bandung Jawa Barat pada 28 Juni mendatang.

Menurutnya, Kongres tersebut merupakan momentum yang sangat penting bagi seluruh kader GMNI untuk mengevaluasi dan mengkonsolidasikan segala bentuk gagasan atau buah pikiran dalam merumuskan regenerasi organisasi kedepan.

"Untuk itu, kami dari pengurus GMNI Kota Bima mendukung penuh Kongres Nasional GMNI ke-XXII yang akan digelar di Bandung,” ujar Salahudin kepada Media ini, Sabtu (21/6/). 

Ketua DPC GMNI yang akrab disapa Rakka Erlangga ini menyebut, dengan penuh kesadaran ideologis dan keberpihakan pada garis perjuangan nasionalis–marhaenis, dirinya siap hadir mengawal dan menyukseskan Kongres GMNI di Bandung Jawa Barat. “Kami sebagai kader-kader GMNI tetap solid mendukung kongres XXll GMNI di bawah kepemimpinan Immanuel Cahyadi dan Sujahri Somar. Karena ini adalah langkah DPP untuk menjalankan roda organisasi secara konstitusional,” imbuhnya.

Salahudin menegaskan, menjelang kongres XXII di Bandung tersebut, para pengurus maupun kader-kader GMNI Kota Bima menolak segala bentuk intervensi dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab dengan mengatasnamakan GMNI. Pihaknya berharap seluruh kader GMNI Kota Bima tidak terprovokasi oleh narasi tidak jelas yang kerap dimainkan di media sosial.

"Narasi yang dihembuskan ini sengaja dibuat untuk memboikot kongres, dan cara-cara yang dilakukan seperti ini sangatlah kontrapoduktif,” cetusnya.

Salahudin menilai, narasi yang dibangun melalui Medsos tersebut, seolah-olah ada kader GMNI yang menolak kongres, padalah semuanya ini merupakan sebuah bentuk penyesatan dan pembodohan publik. "Kita ini berorganisasi secara struktural dan bentuk perintah dan informasi-informasi penting tentang GMNI akan turun secara resmi melalui pimpinan masing-masing. Saya ingatkan kepada seluruh kader GMNI, agar tidak terjebak dengan narasi-narasi yang tak jelas arah dan tujuan seperti ini," pungkasnya. (WB-01)








Heni Nuraeni


WARTA BIMA,- Seorang mahasiswi kelahiran Desa Pesa Kecamatan Wawo Kabupaten Bima, Heni Nuraeni berhasil mengukir prestasi fenomenal pada ajang Musabaqah Tilawatil Qur,an Mahasiswa (MTQM) Internasional yang diselenggarakan di gedung Universitas Jambi.

Dalam arena MTQM yang dihelat mulai 16 hingga 19 Juni 2025 tersebut, mahasiswi asal Wawo utusan dari Universitas Negeri Malang Jawa Timur ini dinobatkan sebagai juara III pada mata lomba Tartil Qur,an Putri MTQM tingkat internasional. Penetapan para peserta yang mendapat juara tersebut diumumkan secara langsung oleh Panitia MTQM Tingkat Internasional, Prof. Dr. Supian, S.Ag,.M.Ag pada Kamis (19/6).

Seorang mahasiswi hebat, Heni Nuraeni yang dimintai komentarnya usai mencatat hasil gemilang pada ajang MTQM internasional tersebut, mengaku sangat bersyukur, terharu sekaligus bahagia. Karena dirinya mampu meraih tiga besar pada cabang lomba Tartil Qur,an yang diikuti oleh para peserta hebat dari berbagai negara seperti, Thailand, Malaysia, Mesir dan lainya.

"Pada ajang MTQM Internasional ini, saya diutus untuk membawa nama Kampus tercinta Universitas Negeri Malang dan Alhamdulillah bisa meraih juara tiga pada mata lomba Tartil Quran. Ini merupakan sebuah prestasi dan kehormatan yang sangat membanggakan bagi saya," tuturnya.

Heni menyebut, setelah mengharumkan nama Kampus dan juga nama Bima, terutama Desa Pesa Kecamatan Wawo pada ajang MTQM tingkat internasional tersebut, dirinya tak lupa menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada orang tua, para guru terutama seorang guru ngajinya bernama Suryanto yang selama ini selalu mendidik dan membimbingnya dengan penuh kesabaran.

"Saya ucapan terima kasih juga kepada seluruh orang baik yang telah mendoakan dan memberikan dukungan tanpa henti. Doa dan support dari semua pihak merupakan kekuatan terbesar bagi saya. Semoga perjalanan ini menjadi langkah awal membawa keberkahan," pungkas seorang anak yatim yang menorehkan catatan emas sekaligus sejarah hebat di kancah internasional dimaksud.

Heni saat menerima hadiah dari panitia MTQM

Sementara itu, ditempat terpisah, Suryanto seorang guru ngaji dari mahasiswi berprestasi Heni Nuraeni kepada Media ini mengaku, sangat terharu dan bangga atas prestasi yang telah diraih oleh salah seorang Santrinya tersebut.

"Saya berharap, catatan gemilang yang ditorehkan oleh Heni Nuraeni ini, bisa memotivasi sekaligus menjadi inspirasi bagi para generasi muda, khususnya di Kecamatan Wawo untuk belajar lebih giat lagi, terutama dalam hal membaca, memahami dan menghafal Al-Qur,an," ujarnya, Kamis (19/6).

Suryanto

Suryanto yang juga staf Kantor Desa Kambilo ini mengungkapkan bahwa kemampuan dan talenta yang dimiliki oleh Heni Nuraeni selama ini memang tidak diragukan lagi, karena sebelum melanjutkan pendidikan (Kuliah) di Universitas Negeri Malang, salah satu anak didiknya tersebut telah meraih segudang prestasi ditingkat lokal maupun regional, seperti MTQ desa, kecamatan sampai tingkat Kabupaten Bima.

"Sederet prestasi yang telah diraih oleh anak saya Heni ini antara lain, juara terus mulai dari MTQ tingkat desa hingga kecamatan. Dia juga sering menjadi duta Kecamatan Wawo pada ajang MTQ tingkat Kabupaten Bima, terutama pada cabang lomba Tahfiz Qur,an golongan 1 juz dan 5 juz," pungkas guru ngaji pada TPQ Al-Muhajirin yang cukup terkenal di Desa Kambilo Kecamatan Wawo ini. (WB-01)








WARTA BIMA,- Pemerintah Kabupaten Bima kembali melaksanakan program unggulan Selasa Menyapa di Kecamatan Ambalawi. Kegiatan tersebut diawali dengan menyapa warga dan berjalan kaki menuju beberapa titik pelayanan mulai pagi hingga sore hari, Selasa (17/6).

Bupati Bima Ady Mahyudi dan Wakil Bupati dr. H. Irfan Zubaidy didampingi Sekretaris Daerah Adel Linggi Ardi SE, Asisten dan beberapa kepala OPD dan para pejabat eselon III terkait, mulai  beraktifitas jam 08.00 Wita menuju halaman kantor Desa Nipa untuk melakukan penyerahan bibit tanaman produksi.

Jenis pohon untuk penghijauan tersebut, berupa nangka, mangga dan kelengkeng sebanyak 400 pohon yang diserahkan secara simbolis kepada kepala desa dan kepala dusun se-Desa Nipa Kecamatan Ambalawi.

Selanjutnya, rombongan bertolak menuju halaman masjid Uswatun Hasanah untuk melakukan penanaman pohon di halaman Masjid, Sekolah, Mapolsek Ambalawi dan di lapangan Desa Nipa. Setelah merampungkan kegiatan penghijauan, Bupati Bima bersama rombongan melihat dari dekat stand beberapa layanan antara lain panggung literasi (Dinas Perpustakaan dan Kearsipan), Pelayanan pajak (Bappenda), penyuluhan bahaya Narkoba dan minuman keras, Pemeriksaan kesehatan gratis dan kegiatan kelas ibu hamil di Posko kesehatan  (Dikes) dan kegiatan donor darah (TP.PKK Kabupaten Bima, RSUD, IDI, IBI, PPNI, BSMI, PKM, TP PKK, GOW, Tim Desa/Kecamatan,Pelayanan pembuatan rekomendasi barcode BBM bersubsidi bagi petani (Distanbun) yang dipusatkan di MIS Nipa.

Unit kerja lain yang juga melakukan pelayanan KB dan kesehatan ibu dan anak di halaman sekolah tersebut DP3AP2 Kabupaten Bima. Selain itu, Bupati bersama Wakil Bupati dan para pejabat teras Pemerintah Kabupaten Bima melakukan kunjungan ke kandang ternak untuk melakukan vaksin dan pengelolaan pakan. 

Bupati dan rombongan juga memanfaatkan kunjungan tersebut untuk melihat dari dekat Bimtek tenaga pendidik dan kependidikan oleh Dinas Dikbudpora dan  kegiatan Gotong Royong rabat gang bersama warga di Dusun Pasir Putih.

Dalam kegiatan Selasa Menyapa di Kecamatan Ambalawi tersebut, Bupati Bima dan rombongan juga berkesempatan melakukan kunjungan ke stand pelayanan pasar murah (DKP), PLN, Samsat, Perijinan di  gedung Eks Pasar serta kunjungan stand layanan administrasi kependudukan (adminduk) di Aula Kantor Desa Nipa, pembinaan dan Bimbingan Teknis kepada Pengurus Bumdes se Kecamatan Ambalawi di Ruang Rapat Camat serta penyerahan bantuan Zakat, Infaq dan Sadaqah (ZIS) dan Sembako oleh Baznas dan PD. Salimah di Dusun Ujung Kalate, Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan langsung (DPMPTSP) di Kantor Desa Nipa.

Rangkaian kegiatan Pemerintah Ady-Irfan tersebut diakhiri dengan pemasangan prasasti Selasa Menyapa di depan Kantor Desa Nipa Kecamatan Ambalawi. (Red)




Bupati Bima


WARTA BIMA,- Peringatan Hari Jadi Bima yang ke-385 tanggal 5 Juli 2025 dipastikan akan diawali dengan kegiatan Pawai Rimpu secara serentak yang diikuti oleh seluruh elemen di 18 kecamatan pada Kamis 3 Juli, dilanjutkan dengan prosesi Doa Dana yang akan dihelat Jumat 4 Juli di masing-masing kecamatan dan seluruh desa yang rencananya dilaksanakan Ba'da Shalat Jumat. 

Kegiatan Doa Dana Tingkat Kabupaten Bima akan dilaksanakan setelah Sholat Jumat di Pelataran Barat Kantor Bupati Bima akan mengawali rangkaian peringatan Hari Jadi ke-385 Bima dan HUT Ke-80 Kemerdekaan RI tingkat Kabupaten Bima tahun 2025. Disamping itu, beragam pentas seni budaya akan berlangsung selama tiga hari mulai 10 hingga 12 Juli 2025.

Keputusan tersebut diambil dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Pembahasan rangkaian kegiatan HJB yang dipimpin langsung oleh Bupati Bima Ady Mahyudi di Ruang Rapat Utama Kantor Bupati Bima Senin kemarin.

Pada Rakor yang juga dihadiri Wakil Bupati dr.H. Irfan Zubaedy dan Sekretaris Daerah Adel Linggi Ardi SE, Ketua di hadapan para staf Ahli, Asisten kepala OPD,  Kepala Bagian lingkup sekretariat daerah dan para Camat  mengungkapkan bahwa berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, pada Upacara Peringatan HJB Ke-385 Bima Tahun 2025 akan dilaksanakan Pengibaran Bendera. Juga diisi Paduan Suara (PADURA) Karyawati Pemkab Bima yang akan menampilkan beberapa lagu daerah.  juga Penampilan (perform) Kolaborasi Musik dari Sanggar La Ntimbo Desa Maria Kecamatan Wawo. 

Sementara itu, Wakil Bupati dr.H. Irfan dalam sambutannya  menyatakan, OPD beserta masyarakat dapat memanfaatkan hari jadi Bima sebagai media untuk mempromosikan pariwisata dan kebudayaan Bima dimanfaatkan sebagai media untuk mempromosikan beragam potensi wilayah. (Red)





WARTA BIMA,- Pemerintah Kabupaten Bima dibawah kepemimpinan Ady Mahyudi dan dr. H. Irfan Zubaidy (Ady-Irfan) kembali melaksanakan kegiatan Selasa Menyapa di Desa Nipa Kecamatan Ambalawi.

Seperti biasa, program unggulan Bupati dan Wakil Bupati Bima tersebut diawali acara Ngobrol Pemuda Inspiratif (Ngopi) Bareng Anak Muda yang digelar di eks Pasar Nipa Senin malam (16/6). Kegiatan Ngopi Bareng tersebut berlangsung semarak dan disambut antusias oleh warga setempat. 

Menanggapi beragam aspirasi, usulan dan harapan warga berkaitan dengan  pelayanan publik, Bupati Ady Mahyudi didampingi Camat Ambalawi dan para Pejabat teras lingkup Pemkab Bima mengatakan, semua masukan akan ditampung untuk perbaikan pelayanan.

Pada sesi tanya-jawab yang dipandu dua orang host Raani Wahyuni, ST.MT., M.Sc  dan Dr. Karyadin tersebut, Bupati dan Wakil Bupati Bima memberikan apresiasi melihat tingginya antusias masyarakat yang hadir di eks Pasar Nipa.

Menurutnya, Ngopi Bareng merupakan malam rekonsiliasi dan penyatuan kembali untuk bersama-sama membangun wilayah.  "Kami menyampaikan apresiasi, terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh keluarga besar di Ambalawi  yang telah mendukung penuh Ady-Irfan," ujarnya.

Bupati Ady Mahyudi menyebut, program Selasa Menyapa diawali dengan shalat magrib berjamaah dilanjutkan dengan acara Ngopi Bareng untuk membahas aspirasi dan harapan warga, khususnya para generasi muda. Pada keesokan harinya, Selasa Menyapa dimulai dengan Shalat Subuh berjamaah, Kuliah subuh, olahraga, melakukan kegiatan gotong royong dan penghijauan hingga sore hari.

"Program yang kami gagas ini ditujukan untuk mempererat hubungan silaturrahmi antara jajaran Pemerintah daerah dan masyarakat agar kegiatan berjalan dengan baik. OPD hadir untuk mendekatkan pelayanan baik kependudukan, kesehatan, keluarga berencana dan beragam layanan publik lainnya," pungkas Bupati Bima yang akrab disapa Aba Ady ini.


Sebelumnya, Wabup Bima dr. H. Irfan dalam pengantarnya di hadapan warga Ambalawi mengungkapkan, Pemerintah dan masyarakat harus bersama-sama mengambil tanggung jawab untuk membangun dan memajukan desa dan pemuda. Masa depan daerah Bima ditentukan oleh pemuda, jika pemuda tidak baik maka daerah juga tidak baik.

Sebelum memasuki sesi dialog, Bupati, dan Wakil Bupati Bima bersama rombongan disambut Tarian Wura Bongi Monca dari Sanggar  Nipa Nae dan Hadrah Cilik tampilan SDN Inpres Mawu dan Tarian dari Sanggar Dana Bura Ambalawi. Di sela acara tersebut dilakukan penyerahan secara simbolis bantuan kepada warga. (WB-01)






WARTA BIMA,- Penandatanganan berita acara pelantikan dan penyematan pin menandai Pelantikan Pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah Kabupaten Bima Masa Bakti 2025-2030, berlangsung Jumat (13/6) di Ruang Rapat Utama Kantor Bupati Bima. 

Pelantikan oleh Bupati Bima Ady Mahyudi dan penyematan Pin Dekranasda secara simbolis oleh Ketua Dekranasda Provinsi NTB Ny. Sinta Agathia Iqbal kepada  Ny Anita H. Irfan dan diikuti para pengurus lainnya.

Prosesi pelantikan yang juga dihadiri oleh Wakil Bupati Bima dr.H. Irfan Zubaidy , Dandim 1608/Bima Letkol Inf.Andi Lulianto S.Kom beserta Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Kodim 1608/Bima, Ketua Kekranasda Kota Bima Ny.Badrah Ekawati, SE, S.Tr.Keb, Unsur unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Sekretaris Daerah Adel Linggi Ardi SE, para Kepala, Kabag Setda, para Camat dan Pimpinan InstansiVertikal,  BUMN/BUMD dan mitra Dekranasda. 

Bupati Bima Ady Mahyudi dalam sambutannya mengungkapkan,  Dekranasda merupakan mitra strategis pemerintah daerah dalam membangun daerah berbasis potensi lokal. Oleh karena itu, pihaknya menekankan pentingnya kolaborasi aktif antara Dekranasda dengan pemerintah daerah terutama dengan OPD terkait seperti Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Koperasi dan UKM, Dinas Pariwisata dan Dinas Dikbudpora. 

Hal ini penting, agar program yang dilaksanakan berjalan selaras dan saling mendukung.  Juga tidak kalah pentingnya yaitu peningkatan kapasitas pengrajin lokal melalui pelatihan inovasi desain, pemanfaatan teknologi digital dan platform media sosial secara daring.

Aspek lain yang menjadi tanggung jawab Dekranasda adalah peningkatan citra dan daya saing produk kerajinan lokal agar mampu bersaing tingkat provisi dan nasional. "Mari bangun kerja bersama kerja keras, kerja nyata demi terwujudnya Kabupaten Bima yang Bermartabat dan mandiri melalui karya yang lahir dari tangan-tangan pengrajin kita," pungkasnya. 

Sementara itu, Ketua Dekranasda Provinsi NTB Ny. Sinta Agathia menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan. "Selamat atas pelantikan dan pengukuhan yang ditandai dengan penyematan pin. Dengan demikian, maka tanggung jawab  besar akan diemban oleh para pengurus," ungkapnya. 

Diakuinya, tugas Dekranasda dalam kepengurusan kedepan yaitu,  Digitalisasi dan inventarisasi tenun Bima, Hak paten tenun Bima dan Pelatihan tenun dan pelestarian tenun". Harus ada target untuk masing-masing  produk tenun yang dipromosikan. (Red)






Firmansyah


WARTA BIMA,- Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bima Provinsi NTB, menggelar rapat pembentukan panitia Konferensi Cabang (Konfercab) PWI Kabupaten Bima di Rumah Makan Jakarta Desa Panda Kecamatan Palibelo, Sabtu (14/6).

Dalam forum tersebut, seluruh anggota biasa atau pemegang kartu biru dan anggota muda PWI Kabupaten Bima, sepakat memilih kembali Firmansyah sebagai Ketua PWI Kabupaten Bima untuk periode 2025-2028. Wartawan Lombok Post Biro Bima ini diangkat secara aklamasi oleh seluruh anggota yang hadir dalam rapat dimaksud.

“Hari ini, kami semua yang hadir sudah sepakat mengangkat kembali Firmansyah sebagai Ketua PWI Kabupaten Bima secara aklamasi,” ujar Ketua Panitia Konfercab, Sri Minarti.

Salah satu Wartawati senior di daerah Bima ini menyebut, kesepakatan aklamasi dicapai setelah semua anggota PWI Kabupaten Bima yang hadir tidak menginginkan adanya Konfercab, karena anggota lain belum ada yang memenuhi syarat sesuai yang tertuang dalam Peraturan Dasar dan Peraturan Rumah Tangga (PD/PRT) PWI.

“Sesuai ketentuan dalam PD/PRT PWI, salah satu persyaratan untuk menjadi Ketua PWI Kabupaten/Kota itu, minimal sudah mengantongi sertifikat Madya. Dan ditubuh PWI Kabupaten Bima hanya seorang Firmansyah yang telah memiliki sertifikat madya ini," imbuhnya.

Setelah kembali memberi mandat pada pria asal Talabiu Kecamatan Woha ini untuk mengendalikan roda organisasi wartawan kedua kalinya. Panitia kemudian menetapkan jadwal pengukuhan atau pelantikan pengurus PWI Kabupaten Bima Masa Bakti 2025-2028, yang direncanakan berlangsung pada 1 Agustus 2025 mendatang di Kota Mataram Provinsi NTB.

"Hasil rapat ini sudah kami tuangkan dalam berita acara proses pemilihan untuk dilaporkan ke PWI Provinsi NTB," pungkas Sri Minarti yang juga pemilik Media Harian Amanat ini.

Rapat pembentukan panitia Konferensi Cabang (Konfercab) PWI Kabupaten Bima 


Seperti diketahui, kesepakatan secara aklamasi terhadap Firmansyah tersebut disaksikan langsung oleh salah seorang Penasehat PWI yang juga Ketua Bawaslu Kabupaten Bima, Junaidin, S.Pd.

Pada momen yang diwarnai suasana keakraban tersebut, Ketua Bawaslu yang akrab disapa Joe ini mengharapkan kepada para pengurus PWI Kabupaten Bima yang baru, agar dalam waktu dekat bisa mengagendakan pertemuan dengan pihak Pemerintah Daerah guna membahas kembali terkait bantuan lahan (tanah) untuk Sekretariat PWI Kabupaten Bima. 

"Saya berharap, pengurus yang baru juga harus melakukan penguatan SDM Wartawan di Kabupaten Bima melalui kegiatan Pelatihan Jurnalistik dan lainnya," tandas bung Joe. (WB-01)








Ketua Umum PWI Kongres Luar Biasa, Zulmansyah Sekedang, berjabat tangan dengan Ketua Umum PWI Kongres Bandung, Hendry Ch Bangun


JAKARTA - Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kongres Bandung, Hendry Ch Bangun dan Ketua Umum PWI Kongres Luar Biasa (KLB) Jakarta, Zulmansyah Sekedang, akhirnya menyepakati dan menandatangani surat keputusan (SK) berisi susunan Panitia Bersama Kongres Persatuan PWI.

Penandatanganan dilakukan di kantor Dewan Pers, Jakarta, Jumat (13/6/2025), disaksikan Ketua Dewan Pers, Komaruddin Hidayat, Wakil Ketua Dewan Pers Totok Suryanto, anggota Dewan Pers Yogi Hadi Ismanto dan Dahlan Dahi, mediator konflik PWI.

Penandatanganan SK tersebut merupakan langkah maju menuju Kongres Persatuan yang direncanakan paling lambat 30 Agustus 2025 mendatang sesuai Kesepakatan Jakarta.

"Dengan lengkapnya panitia Kongres Persatuan PWI, maka SC dan OC sudah bisa langsung bekerja untuk menyiapkan Kongres. Walaupun batas akhir pelaksanaan kongres ditetapkan maksimal 30 Agustus, apabila semua sudah siap maka bisa saja kongres dapat dilakukan lebih cepat. Misalnya akhir Juli atau awal Agustus,” ujar Hendry.

"Dengan sudah disepakatinya panitia kongres, semoga niat kita bersama untuk persatuan PWI kembali, dimudahkan dan dilancarkan. Saya mendoakan semua panitia SC dan OC yang sudah diberikan amanah bekerja kompak, rukun, sukses, selalu sehat dan tetap berpedoman kepada konstitusi PD PRT PWI,” kata Zulmansyah.

Dalam susunan panitia, disepakati masuk nama baru di steering committee (SC), yakni Totok Suryanto, Wakil Ketua Dewan Pers, yang mewakili unsur “netral”.

Dengan demikian, struktur SC menjadi lengkap, terdiri atas tujuh nama. Masing-masing tiga nama dari PWI Kongres Bandung dan tiga nama dari PWI KLB, plus satu nama dari unsur netral.

Ketua Dewan Pers Komaruddin Hidayat sangat menghargai usaha rekonsiliasi PWI. Menurut Komaruddin, kedua pihak harus melihat ke depan untuk menyelesaikan konflik dan mengembalikan PWI sebagai salah satu pilar penting ekosistem pers Indonesia.

Dengan terbentuknya Panitia Kongres PWI, yang terdiri atas SC dan organising committee (OC), diharapkan Kongres Persatuan PWI bisa menjadi mekanisme demokratis dan damai untuk menyelesaikan konflik di tubuh organisasi wartawan tertua di Indonesia tersebut.

SK PWI mengenai Pembentukan Panitia Bersama Kongres Persatuan PWI Tahun 2025 ditandatangani oleh masing-masing ketua umum dan sekretaris jenderal (Sekjen).

Adapun susunan Panitia Kongres Persatuan tersebut yakni, SC, Ketua: Zulkifli Gani Ottoh, Wakil Ketua: Atal S Depari, Sekretaris: IGMB Dwikora Putra 

Anggota, Zacky Antoni, Wina Armada Sukardi, Lutfil Hakim dan Totok Suryanto

Sementara untuk OC, Ketua: Marthen Selamet Susanto, Wakil Ketua: Raja Parlindungan Pane, Sekretaris: Tb Adhi dan Wakil Sekretaris: Firdaus Komar.

Bidang Persidangan, Haris Sadikin dan Sarjono. Bidang Pendanaan, Muhammad Nasir dan Musrifah. Bidang Akomodasi, Sarwani dan Kadirah serta Bidang Transportasi diisi oleh Herwan Febriansyah dan Mercys Charles Loho. (Red)












Wabup dr. H. Irfan saat berada di lokasi kebakaran


WARTA BIMA,- Wakil Bupati Bima dr.H Irfan Zubaidy mengunjungi lokasi kebakaran yang menghanguskan empat rumah warga di RT 07A RW 04 Dusun Mangge Na’e, Desa Talabiu Kecamatan Woha, Selasa (10/6). Peristiwa kebakaran tersebut terjadi pada Senin pagi (9/6/) sekitar pukul 07.00 WITA.

Dalam kunjungan tersebut, Wabup Bima didampingi Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Rifa’i, ST, Kepala Dinas Sosial Tajudin, SH, Camat Woha Irfan S.Sos, Kepala Desa Talabiu Ahmad, jajaran BPBD dan Dinas Sosial Kabupaten Bima.

Selain meninjau kondisi rumah yang terdampak kebakaran Wabup dr. Irfan juga menyerahkan bantuan tanggap bencana berupa logistik dan peralatan kepada para korban. "Atas nama pemerintah daerah dan masyarakat kabupaten Bima, kami menyampaikan rasa duka yang mendalam atas musibah kebakaran yang dialami warga ini," tuturnya.

Wabup dr. H. Irfan dihadapan para korban berharap, dengan adanya musibah kebakaran ini masyarakat harus lebih berhati-hati lagi dalam menggunakan kompor gas, listrik dan Peralatan elektronik lainnya serta memastikan perangkat tersebut dalam kondisi tidak menyala. 

Pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati Bima menyerahkan bantuan berupa logistik dan peralatan masak kepada para keluarga yang terdampak kebakaran. (Red)










Bupati Bima didampingi Wabup saat Ngopi Bareng bersama warga


WARTA BIMA,- Bupati Bima Ady Mahyudi bersama Wakil Bupati dr. H. Irfan Zubaidy, kembali melaksanakan berbagai kegiatan dalam program Selasa Menyapa di Desa Kuta Kecamatan Lambitu.

Sebelum melaksanakan beragam kegiatan seperti, penghijauan dan gotong royong bersama warga mulai Rabu pagi hingga sore tadi (11/6), Bupati Bima didampingi Wabup dan Ketua TP. PKK Kabupaten Bima, Ny. Murni Suciyanti terlebih dahulu menggelar acara Ngopi Bareng dengan warga desa setempat yang dipusatkan di Gedung Serbaguna Desa Kuta pada Selasa malam (10/6).

Bupati Bima Ady Mahyudi dihadapan Camat Lambitu bersama unsur Muspika, para kepala desa, tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat dalam sambutannya mengungkapkan,  program strategis Selasa Menyapa merupakan komitmen untuk mendekatkan dan meningkatkan pelayanan publik.

Untuk itu, Bupati Bima menghimbau agar seluruh warga desa di Kecamatan Lambitu dapat hadir menerima pelayanan secara langsung lebih dekat tanpa harus pergi ke kantor pemerintah. Karena melalui program unggulan ini, beragam layanan publik seperti, pengurusan KTP, pelayanan pajak pelayanan kesehatan kegiatan gotong royong, penghijauan dan perbaikan infrastruktur bisa dilaksanakan secara bersama oleh unit kerja terkait bersama masyarakat setempat.

Dalam dialog yang dipandu Plt. Kepala BRIDA Raani Wahyuni, ST.MT,. M.Sc Wahyuni dan Dr. Karyadin tersebut, Bupati Ady Mahyudi menyebut program Selasa Menyapa merupakan upaya untuk menghidupkan kembali budaya gotong royong yang semakin hari semakin berkurang. Selain itu, melalui program ini Pemerintah Ady-Irfan ingin membangun daerah lebih baik lagi, dan yang paling utama agar tidak ada lagi jarak antara pemerintah dan masyarakatnya.

"Dalam program ini Pemerintah Kabupaten Bima dan masyarakat dapat berjalan beriringan, untuk itu, mari kita semua mendukung Selasa Menyapa ini agar Bima menjadi lebih baik," ajak Bupati Bima Ady Mahyudi.

Setelah melakukan Ngopi Bareng, Bupati Bima bersama rombongan bermalam di Desa Sambori untuk keesokan harinya melakukan berbagai kegiatan penghijauan dan gotong royong bersama masyarakat Desa Kuta.

Seperti diketahui, saat melaksanakan program Selasa Menyapa edisi ketiga di Kecamatan Lambitu tersebut, Bupati Bima hadir bersama staf ahli Bupati, asisten, para kepala OPD dan Kabag pada lingkup sekretariat daerah Kabupaten Bima. Kehadiran Bupati Ady Mahyudi bersama rombongan di Desa Kuta tersebut, disambut pengalungan selendang tenun Bima oleh Camat Lambitu Abdul Hafid S.Sos dan Ketua TP. PKK Kecamatan Lambitu. (WB-01)










Sapi bantuan Presiden RI


WARTA BIMA,- Presiden RI H. Prabowo Subianto melalui Kementerian Sekretariat Negara menyerahkan hewan kurban kepada Kabupaten Bima, berupa 1 ekor sapi jantan super jenis limosin, dengan berat 820 kg.

Bantuan sapi tersebut atas upaya komunikasi Bupati  Bima melalui Dinas Peternakan dan kesehatan hewan yg disampaikan kepada Menteri Sekretaris Negara di Jakarta. 

Plt Kadis Peternakan dan Keswan Kabupaten Bima Drh. Joko S  Jumat (6/6) mengungkapkan   sapi jenis limosin ini adalah sapi jenis pernakan hasil IB (inseminasi  buatan) yang telah diternakkan oleh masyarakat di kabupaten Bima dan  dibeli langsung oleh pihak Sekretariat Presiden, melalui koordinasi dengan Dinas Peternakan Provinsi NTB.

Pada hari Kamis (5/6), sapi tersebut diserahkan kepada Masjid Besar Ar-Rahmah Desa Rato Kecamatan Lambu yang diterima oleh Kades dan Camat Lambu bersama pengurus Masjid dimaksud. Penyerahan sapi ini disaksikan oleh Babinsa, Babinkamtibmas dan masyarakat setempat.

Plt. Camat Lambu Muaidin, S.Pd,.MM atas nama pemerintah Kabupaten Bima dan masyarakat desa Rato menyampaikan ucapan terimakasih atas bantuan hewan Kurban berupa sapi dari Presiden Prabowo. 

Usai Shalat Idul Adha, Jumat (6/6), hewan kurban tersebut dilakukan penyembelihan dan dagingnya dibagikan kepada kaum dhuafa serta yang ada di Kecamatan Lambu Kabupaten Bima. (Red)







Antrian siswa-siswi menunggu pembagian daging hewan kurban

WARTA BIMA,- Perayaan Idul Adha 1446 H Tahun 2025 dijadikan salah satu momentum oleh keluarga besar SDN 1 Kambilo Kecamatan Wawo, untuk menumbuhkembangkan semangat berbagi kepada para siswa dan juga masyarakat di sekitarnya.

Semangat berbagi tersebut ditunjukan melalui penyembelihan hewan qurban, berupa 1 ekor Sapi di halaman sekolah setempat pada Sabtu pagi (7/6).

Kepala SDN 1 Kambilo, Siti Wahidah, S.PdI mengatakan, pada pelaksanaan hari raya Idul Adha 1446 Hijriyah ini pihaknya bersama seluruh jajaran SDN 1 Kambilo melakukan penyembelihan hewan kurban 1 ekor Sapi untuk dibagikan pada siswa-siswi dan masyarakat umum, terutama para wali murid. 

Siti Wahidah mengaku, kegiatan ini dilaksanakan sebagai salah satu upaya pihak sekolah untuk menanamkan pesan moral dan kemuliaan akhlak yang ditauladankan oleh Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail sejak dini kepada seluruh siswa-siswi, khususnya di SDN 1 Kambilo.

"Peristiwa yang dicontohkan Nabi Ibrahim ini merupakan bukti bahwa Islam mengajarkan umatnya untuk menanamkan kemuliaan akhlak sejak masih anak-anak," tuturnya.

Selain itu, pemotongan hewan kurban ini juga merupakan salah satu upaya dari pihak sekolah untuk mengajarkan arti penting berbagi antar sesama kepada siswa-siswi di sekolah, terutama di SDN 1 Kambilo.

Ibu-Ibu sedang mengiris daging sapi untuk dibagikan

Pada kesempatan tersebut, Siti Wahidah menyampaikan terima kasih kepada seluruh orang tua murid yang telah berpartisipasi memberikan bantuan, sehingga pelaksanaan penyembelihan hewan kurban sekaligus proses pembagianya dapat berjalan dengan tertib dan lancar.

Siti Wahidah menambahkan, anggaran untuk pembelian hewan kurban 1 ekor Sapi tersebut, murni bersumber dari hasil Infaq siswa-siswi, seluruh dewan guru dan para pegawai Tata Usaha yang ada di SDN 1 Kambilo Kecamatan Wawo. "Alhamdulillah, berkat hasil infaq yang masuk setiap hari di sekolah, kita bisa berbagi hewan kurban dengan siswa-siswa bersama wali murid dan warga sekitar," pungkasnya. (WB-01)




MARI themes

Diberdayakan oleh Blogger.